CAPETOWN - Belum juga dimulai, Piala Dunia telah mengundang kekhawatiran bagi sejumlah kalangan pecinta burung Afrika Selatan. Organisasi BirdLife South Africa, mengatakan perburuan terhadap burung bangkai Cape (Gyps coprotheres) akan meningkat dan menjadikan burung tersebut kian langka.
Mark Anderson, juru bicara BirdLife South Africa, mengatakan banyak penjudi-penjudi di Afrika Selatan yang meyakini kekuatan magis burung bangkai. mereka akan menggunakan burung tersebut agar dapat 'membantu' memenangi tim yang dipasangnya.
Telegraph, Selasa (8/6/2010) melansir bahwa dalam kepercayaan yang disebut 'muti', orang Afrika mempercayai kehadiran kepala burung bangkai yang diberikan sesaji berupa rokok dan asap lainnya akan memberikan daya magis dalam sebuah pertandingan sepakbola.
"Padahal, spesies burung bangkai langka tersebut di Afrika Selatan kian langka, selain ketersediaan makanan yang semakin menurun juga karena banyaknya racun-racun yang sengaja ditebarkan para pemburu di tiang-tiang listrik," kata Anderson.
"Piala Dunia juga akan menambah persoalan tersendiri bagi populasi burung tersebut," tambah Andersdon.
Sementara itu Steve McKean dari KwaZulu-Natal Wildlife, mengatakan perburuan terhadap burung bangkai tersebut telah berlangsun sejak lima puluh tahun dan sejak 12 tahun terakhir perburuan kepala burung kian meningkat pesat. kebanyakan perburuan burung bangkai untuk digunakan dalam upacara-upacara adat dan keperluan magis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar